xAI Dapat Pendanaan Jumbo dari a16z, Token AI malah Kebakaran



xAI, proyek artificial intelligence (AI) besutan Elon Musk, dilaporkan telah mendapatkan suntikan pendanaan baru dari sejumlah raksasa modal ventura. Laporan Financial Times (FT) menyebutkan, sejumlah pemodal kakap seperti Lightspeed Venture Partners, Andreessen Horowitz (a16z), Sequoia Capital, dan Tribe Capital telah memberikan suntikan dana ke entitas yang tengah mengembangkan bot pintar bernama Grok itu.

Meskipun jumlah dana yang digelontorkan tidak disebutkan, rumor yang beredar menyebutkan angka fantastis. Sumber tepercaya menyatakan bahwa Musk tengah berupaya mengumpulkan dana hampir US$6 miliar guna mempercepat ekspansi xAI.

Jika semuanya berjalan lancar, maka valuasi dari perusahaan anyar tersebut diperkirakan akan mencapai kisaran US$18 miliar. Salah satu investor yang terlibat dalam putaran pendanaan tersebut mengatakan, dari total dana yang ada, Musk masih membutuhkan ratusan juta dolar AS.

Tentunya, kabar ini akan menambah sengit peta persaingan para raksasa AI dalam meraih pendanaan. Pasalnya, di waktu yang sama, bos OpenAI, Sam Altman juga tengah mengupayakan pendanaan miliaran dolar AS untuk mendukung rencana pembangunan pabrik chip pintarnya.

Sejumlah Token AI Kebakaran

Menariknya, pasar sepertinya kurang antusias menanggapi berita ini. Sejumlah token kripto berbasis AI justru kebakaran. Data CoinGecko memperlihatkan, total kapitalisasi pasar untuk kategori token AI turun 6,8% dalam 24 jam terakhir ke level US$33,09 miliar.

Hampir seluruh token mencatatkan penurunan. Token Fetch.ai (FET), yang memiliki kapitalisasi pasar terbesar di sektor ini, mengalami penyusutan sebesar 6,7% dalam 24 jam terakhir, diikuti oleh Internet Computer (ICP) yang terkoreksi 4%.

Harus diakui, sejak munculnya teknologi AI, aliran pendanaan ke sektor teknologi, khususnya kripto, semakin terpecah. Beberapa pemodal yang awalnya fokus pada pengembangan ruang virtual kini mulai mengalokasikan dana ke sektor AI.

a16z, misalnya, pada Maret lalu, memperlihatkan komitmennya pada sektor AI. Perusahaan disebut terlibat dengan Dana Investasi Publik Arab Saudi untuk mengembangkan pasar AI dan tengah berupaya mengumpulkan dana investasi khusus senilai US$40 miliar.

Goldman Sachs memprediksi pada tahun 2025 mendatang, industri baru ini akan dibanjiri investasi hingga mencapai US$200 miliar.

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *